Profit konsisten menjadi target utama para trader. Target ini akan sangat susah untuk dicapai kalau para trader tidak memiliki dasar yang kuat dalam bisnis tradingnya. Dasar seperti apa untuk mampu mencapai target profit konsisten itu.
Menjadi seorang trader tidak hanya melakukan klik buy dan sell saja. Karena kita tahu dalam bisnis trading forex memiliki peluang keuntungan yang sangat besar. Begitu pula dengan kerugiannya juga bisa sangat besar sehingga dapat menghabiskan modal kita.
Agar tidak menerka-nerka dalam mengambil keputusan atau menjadi peramal dipasar maka perlu menguasai materi-materi analisa. Materi analisa saja tidak akan cukup untuk menunjang profit konsisten jika penggunaan atau manajemen keuangan masih buruk atau asal-asalan.
3 hal pokok yang bisa menjadi dasar untuk profit konsisten sebagai berikut.
1. Menguasai Money Manajemen
Mengelola keuangan menjadi sangat penting agar modal kita tidak akan habis. Menjadi seorang trader harus siap mengalami kerugian karena dalam trading forex yang memiliki peluang besar dengan peluang rugi cukup besar juga akan pasti dihadapi. Namun ketenangan untuk menghadapi kerugian itu menjadi salah satu kemampuan yang sangat diperlukan.
Manajemen keuangan bagaimana yang harusnya dimiliki oleh para trader. Penyesuian dengan modal yang digunakan sangat disarankan mulai dari penggunaan lot dan keuntungan yang diambil. Hal ini juga berkaitan dengan dengan pembatasan kerugian yang harus dilepaskan ketika kerugian tersebut sudah mencapai batas.
2. Candlestick
Pasar forex, saham, binary, dan komoditas biasanya terbentuk oleh harga-harga tertentu. Harga-harga tersebut biasanya ditunjukkan oleh candlestick. Maka dari hal tersebut penguasaan membaca pergerakan dari candlestick itu sendiri.
Candlestick mejadi indikator yang paling akurat dalam pasar oleh sebab itu memanfaatkan candle itu sendiri sebagai bahan pertimbangan merupakan hal yang sangat disarankan. Di kelas-kelas yang dilakukan di Wijaya Trading selalu dijelaskan bagaimana cara membaca candlestick tanpa indikator apapun dan melatih teman-teman trader menjadi lebih mandiri dalam tradingnya.
Tingkat probabilitas yang tinggi menjadikan candlestick sebagai pilihan utama untuk melakukan analisis dengan alasan pasar forex terbentuk dari candlestick itu sendiri. Sehingga dengan mampu membaca karaktersitik candlestick maka secara tidak langsung mampu membaca kondisi pasar secara umum. Berikut hal-hal yang perlu diperhatikan dalam membaca karakteristik candlstick.
1. Ukuran Badan
2. Panjang Sumbu
3. Rasio Antara Sumbu dan Badan
4. Posisi Candlestick
3. SNR (Support and Resistence)
Support dan resistence merupakan batasan-batasan yang dibentuk oleh pasar. Batasan-batasan tersebut nantinya menjadi salah satu daerah peluang untuk mengambil peluang. Support adalah batasan bawah dan resistence merupakan batasan atas. SNR akan mempermudah untuk menunjukkan kekuatan pasar, jika support atau resistence bisa di tembus atau breakout maka akan terus berlanjut searah dengan pasar yang sedang berjalan. Maka kesempatan tersebut bisa diambil dengan transaksi searah pasar bergerak. Sebaliknya jika SNR tidak mampu ditembus maka kemungkinan besar pasar tersebut akan berbalik. Hal tersebut juga kesempatan karena bisa mengambil posisi kebalikan dengan pasar.
3 Materi pokok tersebut lah yang bisa menunjang untuk mencapai profit yang konsisten. Sekian Terima kasih.
0 komentar:
Posting Komentar